pantangan makanan thalasemia

Apakah Anda salahsatu dari penderita thalasemia? jika ya, maka harus mengetahui apasaja yang menjadi pantangan makanan thalasemia yang akan saya jelaskan, karena dengan menghindari pantangan makanan thalasemia akan sangat membantu memulihkan kondisi tubuh Anda, dan berikut beberapa pantangannya. Informasi Cara alami mengobati thalasemia.

Pantangan Makanan Thalasemia

Para penderita thalasemia berpotensi mengalami penumpukan zat besi yang akan membahayakan kesehatan tubuhnya. Karena zat besi yang menumpuk dan berlebih dapat menyebabkan keracunan. Maka dari itu, makanan yang mengandung kadar zat besi tinggi perlu dihindari oleh para penderita thalasemia.

Oleh para dokter biasanya penderita thalasemia disarankan untuk menjalankan diet zat besi. Oleh karena itu, cukup banyak makanan yang harus dihindari atau pantang bagi para penderita thalasemia, dan berikut beberapa pantangan makanan thalasemia :

Makanan yang mengandung zat besi tinggi

daging berwarna merah

hati hewan

ginjal

sayur-mayur berwarna hijau

roti

gandum

alkohol

telur ayam

telur bebek

Itulah beberapa makanan yang pantang atau harus dihindari oleh para penderita thalasemia, akan tetapi tak semua makanan yang mengandung zat besi tak boleh dimakan oleh penderita thalasemia, kandungan zat besi pada batas moderat masih bisa dikonsumsi penderita thalasemia, seperti makanan-makanan berikut ini :

Daging yang berwarna putih (daging ayam, daging babi).

Sayur-mayur berwarna cerah (sawi, kol).

Makanan yang mengandung zat besi rendah (nasi, mie, roti, biskuit)

umbi-umbian / root vegetables (wortel, labu, bengkoang, lobak).

Segala macam ikan juga mengandung protein yang tinggi namun memiliki zat besi yang rendah, jadi bisa masuk daftar menu makan harian.

susu, keju

buah-buahan (Tidak dengan buah kering yang memiliki kadar zat besi yang telah jauh melebihi batas normal zat besi yang seharusnya).

Para penderita thalasemia umumnya memiliki kadar hemoglobin yang sangat rendah, Itulah sebabnya mengapa penderita thalasemia harus melakukan tranfusi darah untuk mendongkrak hemoglobin wajib ditempuh. Apabila belum sampai pada kesimpulan itu, biasanya dokter menyarankan penderita untuk rutin mengkonsumsi kacang merah. Pada penderita thalasemia, buah-buahan dan sayur-mayur yang mengandung asam folat juga dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita thalasemia, seperti brokoli, susu, dan bayam.

Semoga informasi diatas mengenai pantangan makanan thalasemia bermanfaat untuk Anda, dan khususnya bagi Anda yang saat ini tengah menderita penyakit thalasemia.